Kajian DOB Garut Selatan: Cikelet Dipertimbangkan Jadi Ibu Kota Baru

Bycyber jabar

September 13, 2024
sejumlah stakeholder mengkaji ibu kota baru untuk DOB Garut selatan

GARUT – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, menyampaikan bahwa Kecamatan Cikelet dipertimbangkan sebagai calon ibu kota Garut Selatan. Dimana sebelumnya yang digadang-gadang sebagai ibu kota aalah Kecamatan Mekarmukti. Namun karena berbagai pertimbangan, rencana itu diubah, dan kini calon ibu kota baru diarahkan ke Kecamatan Cikelet.

Nurdin Yana meminta supaya kesepakatan ini secepatnya dibuatkan berita acara oleh para tokoh, dan kemudian disosialisasikan hingga ke tingkat kepala desa. Hal itu dimaksudkan supaya masyarakat Garut Selatan bisa menerima kesepakatan yang disepakati melalui proses politik yang dipimpin oleh kepala desa. Rencananya, Kabupaten Garut Selatan akan terdiri dari 15 kecamatan.

“Ini belum ada waktu pemekaran, makanya kita antisipasi jangan sampai hal ini keburu dibuka moratorium. Kalau moratorium dibuka dan kita belum siap, itu bisa jadi masalah, kita bisa ditinggalkan ‘kereta’,” tegasnya, usai memimpin pertemuan dalam Kajian Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Garut Selatan, di Ruang Rapat Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Garut, pada Jumat (13/9/2024).

“Yang dibahas pertama untuk menentukan kira-kira posisi calon ibu kota di mana pasca hilangnya tanah di Mekarmukti. Sudah disepakati kemudian Cikelet dengan memanfaatkan tanah yang kemungkinan tidak dimasukkan dalam perpanjangan HGU (Hak Guna Usaha) PT Condong,” ungkap Nurdin.

Selain dihadiri perwakilan dari PT. Condong – perusahaan yang memiliki usaha perkebunan di Kecamatan Cikelet, turut pula dihadiri Presidium Pemekaran Garut Selatan dan Forum Pengkajian Pengembangan Garut Selatan (FPPGS) dalam acara ini.*

baca juga: Terkait Pemeriksaan Perizinan Klinik Calon Bupati, Begini Penjelasan Dinas Kesehatan Cianjur