
“Menuju Haji Mandiri: Cianjur Siapkan 415 Jemaah Lewat Manasik Intensif dan Edukasi Kesehatan”
Cianjur, CyberJabar.co.id– Semangat membara terpancar dari para calon jemaah haji yang mengikuti bimbingan manasik haji di kantor Nahdatul Ulama (NU), Kelurahan Pamoyanan pada hari Jumat, 25 April 2025.Kegiatan yang digelar oleh Kantor Urusan Agama tingkat kecamatan cianjur Kabupaten Cianjur ini dihadiri oleh 146 calon jemaah bersama jajaran KUA dan pihak terkait.
Kepala Kemenag Kabupaten Cianjur, H. Ramlan, hadir langsung untuk memantau jalannya manasik. Ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan pembekalan yang menyeluruh bagi jemaah agar mampu menjalankan ibadah haji secara mandiri.
“Ini pertemuan kedua dari total enam kali. Harapan kami, kegiatan ini bisa benar-benar memberikan pemahaman menyeluruh kepada jemaah. Mulai dari tata cara ibadah, pemahaman perjalanan haji, hingga edukasi kesehatan,” ujar H. Ramlan.
Menurutnya, kemandirian jemaah menjadi kunci utama dalam pelaksanaan ibadah haji. Dengan jumlah petugas yang terbatas di tanah suci, jemaah harus bisa menjaga kesehatan dan menjalankan ibadah secara mandiri.
95 Tahun Tetap Semangat, Asal Sehat!
Salah satu momen inspiratif datang dari calon jemaah tertua berusia 95 tahun. Meski sudah lanjut usia, semangatnya tidak luntur. Namun, H. Ramlan menegaskan bahwa faktor kesehatan menjadi syarat utama bagi siapa pun yang akan diberangkatkan.
“Usia tidak menjadi penghalang. Selama mendapat rekomendasi kesehatan, maka yang bersangkutan layak diberangkatkan. Sebaliknya, yang muda pun jika tidak sehat, tentu tidak akan diberangkatkan,” jelasnya.
Kuota Terpenuhi, Cadangan Siaga
Dari 415 kuota jemaah haji tingka Kabupaten Cianjur, hampir seluruhnya telah terpenuhi. Beberapa calon jemaah yang mengundurkan diri digantikan oleh jemaah cadangan sesuai nomor porsi berikutnya. Jemaah yang menunda karena alasan pribadi atau belum bisa berangkat bersama keluarga akan diprioritaskan pada tahun berikutnya.
“Pemerintah sudah memberikan empat tahap pelunasan, terakhir sampai 25 April ini. Kita ingin semua kesempatan dimanfaatkan, agar tidak ada kuota yang terbuang,” tambah H. Ramlan.
Pemberangkatan jemaah haji asal Cianjur dijadwalkan dimulai pada 7 Mei 2025. Dengan semangat, disiplin, dan edukasi yang memadai, diharapkan para jemaah dapat menjadi duta haji yang mandiri, sehat, dan siap menunaikan rukun Islam kelima dengan khusyuk.
(Rie’an)