Aksi Demo Mahasiswa Diwarnai Kericuhan Saling Dorong Dengan Satpol PP

Bycyber jabar

September 8, 2024

BOGOR – Aksi saling dorong antara mahasiswa dengan petugas Satpol PP mewarnai unjuk rasa yang berlokasi di Kompleks Pemkab Bogor, Jalan Tegar Beriman, Bogor, Jawa Barat, massa masuk ke area Kompleks usai mendobrak pintu besi, Minggu (8/9/24).

Aksi dorong tersebut hampir satu menit lamanya, Mahasiswa yang hendak maju untuk masuk ke kantor Bupati Bogor langsung dihadang oleh Satpol PP.

Dalam aksi unjuk rasa tersebut, mahasiswa juga membakar foto PJ.Bupati Bogor (Asmawa Tosepu), para mahasiswa tersebut menyampaikan tuntutan dalam aksinya.

Perwakilan mahasiswa, Al-Azi Jaya Wiguna menyampaikan,” untuk tuntutan pertama adalah pulangkan PJ.Bupati Bogor karena banyak sekali keluhan, yaitu terkait ugal-ugalannya PJ.Bupati dengan Pemkab Bogor, sehingga terjadi carut-marut,” katanya.

Tuntutan berikutnya terkait adanya dugaan eksklusivitas alumni salah satu instansi di lingkungan Pemkab Bogor, dia meminta untuk Armada dipulangkan ke Kendari.

“Tuntutan terakhir, kami meminta Inspektorat harus mengaudit PJ.Bupati Bogor terkait dengan kegiatan ke Highland Park, kita enggak tau itu kegiatan seperti apa dan laporannya seperti apa, kita juga meminta Inspektorat memeriksa terkait kegiatan PJ.Bupati datang ke Labuan Bajo, kita meminta Inspektorat serta pemerintah daerah dan provinsi mengaudit PJ.Bupati Bogor,” paparnya.

Mahasiswa juga membawa isu terkait kecelakaan yang marak terjadi di kawasan Parung Panjang, menurutnya hal itu salah satu yang diakibatkan karena aturan yang tidak tegas dijalankan.

“Pulangkan saja PJ.Bupati karena dirasa gagal memaksakan diri terhadap rekor muri nasi liwet sehingga memarahi para Kades dan Camat,” tutupnya.(Goy)

baca juga: Begini Dugaan Aliran Dana Pedagang Warpat kepada Tiga ASN dan Oknum DPRD Kabupaten Bogor