Manfaat Jahe yang Belum Banyak Diketahui

Bycyber jabar

Oktober 7, 2024
Jahe (foto pixabay)

CYBER JABAR – Jahe (Zingiber officinale) telah lama dikenal sebagai bumbu dapur dan obat tradisional. Namun, selain manfaat yang umum diketahui seperti mengatasi mual dan masalah pencernaan, ada banyak aspek menarik tentang jahe yang masih belum banyak diketahui oleh masyarakat. Artikel ini merangkum beberapa manfaat jahe berdasarkan temuan dari berbagai jurnal kesehatan terbaru.

  1. Meningkatkan Fungsi Kognitif

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat berperan dalam meningkatkan fungsi kognitif. Dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition, peneliti menemukan bahwa senyawa aktif dalam jahe, seperti gingerol, memiliki efek neuroprotektif. Ini berarti jahe dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan dan memperbaiki memori, terutama pada usia lanjut.

  1. Membantu Mengatasi Stres Oksidatif

Stres oksidatif merupakan kondisi di mana ada ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis. Jahe kaya akan antioksidan yang membantu melawan stres oksidatif. Penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Molecular Sciences menunjukkan bahwa ekstrak jahe dapat meningkatkan kapasitas antioksidan tubuh dan membantu mengurangi peradangan.

  1. Mendukung Kesehatan Jantung

Jahe tidak hanya bermanfaat bagi pencernaan, tetapi juga dapat mendukung kesehatan jantung. Sebuah meta-analisis yang diterbitkan dalam European Journal of Preventive Cardiology mengungkapkan bahwa konsumsi jahe secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Hal ini berkontribusi pada penurunan risiko penyakit jantung.

  1. Menyokong Kesehatan Kulit

Kandungan anti-inflamasi dalam jahe juga berperan dalam kesehatan kulit. Sebuah studi dalam Journal of Dermatological Science menemukan bahwa aplikasi ekstrak jahe pada kulit dapat mengurangi peradangan dan mempercepat proses penyembuhan luka. Ini menjadikannya bahan alami yang berpotensi untuk digunakan dalam produk perawatan kulit.

  1. Meningkatkan Kesehatan Mental

Jahe juga menunjukkan potensi dalam meningkatkan kesehatan mental. Penelitian di Journal of Ethnopharmacology mengungkapkan bahwa senyawa bioaktif dalam jahe dapat membantu mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Dengan meningkatkan kadar serotonin, jahe dapat memberikan efek positif pada suasana hati.

  1. Mendukung Metabolisme

Jahe diketahui dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Sebuah studi dalam Metabolism menunjukkan bahwa jahe dapat meningkatkan thermogenesis, yaitu proses di mana tubuh membakar kalori untuk menghasilkan panas. Ini membuat jahe menjadi pilihan yang baik untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan.

Jahe adalah rempah yang penuh dengan manfaat yang lebih dari sekadar menghangatkan badan atau mengatasi mual. Penemuan terbaru dari jurnal kesehatan menunjukkan potensi jahe dalam meningkatkan fungsi kognitif, mendukung kesehatan jantung, serta memperbaiki kesehatan mental dan kulit. Dengan berbagai manfaat yang ditawarkan, jahe layak untuk dijadikan bagian dari pola makan sehari-hari. Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun jahe memiliki banyak manfaat, konsultasi dengan profesional kesehatan tetap diperlukan untuk pemanfaatan yang tepat.*

baca juga: Minyak Zaitun Bermanfaat untuk Kesehatan Jantung