BOGOR – Selain rawan begal, angka kasus kecelakaan di proyek mangkrak Jalan Bomang (Bojong Gede-Kemang), Kabupaten Bogor cukup tinggi, (17/9/24).
Polsek Tajurhalang, Iptu Tamar Bekti, mencatat, sedikitnya sudah ada 10 kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Bomang.
“Sejak Januari-September sudah ada 10 kecelakaan di Jalan Bomang,” katanya.
Dari 10 kecelakaan lalulintas yang terjadi di proyek mangkrak Jalan Bomang, memakan korban jiwa, ada lima yang meninggal akibat kecelakaan itu.
Faktor penyebab kecelakan di Jalan Bomang, kata dia dikarenakan minimnya lampu penerangan jalan umum (PJU).
Selain itu kondisi jalan yang sepi, membuat pengendara kerap memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, juga banyaknya persimpangan dan jalan rusak.
Sementara itu, Septian salah satu warga Tajurhalang mengatakan, kecelakaan yang paling sering terjadi yaitu di persimpangan Jalan Bomang.
Banyak kendaraan yang memacu kendaraan dan tidak adanya pita kejut hingga membuat kecelakaan sering terjadi.
“Dulu kebanyakan di persimpangan, sekarang sudah ada pita kejut atau polisi tidur udah mulai jarang,” tutupnya.(Goy)
baca juga: Diduga Lemahnya Fungsi Pengawasan Disdikpora Kabupaten Cianjur Membuat FPPC Geruduk Kantor Disdik